Italia takluk 1-3 di tangan Prancis di UEFA Nations League. Gol-gol Prancis semakin menegaskan bola mati sebagai momok untuk Italia.
Duel Italia vs Prancis di matchday terakhir Grup 2 digelar di San Siro, Senin (18/11/2024) dini hari WIB. Tiga gol Prancis yang bersarang di gawang Italia tercipta dari situasi bola mati.
Adrien Rabiot sudah membuka keunggulan Prancis pada menit kedua usai menanduk bola sepak pojok Lucas Digne. Pada gol kedua, tendangan bebas Digne membentur mistar gawang sebelum mengenai Vicario dan jadi gol bunuh diri.
Digne kembali jadi kreator di gol ketiga Prancis. Kali ini tendangan bebasnya dituntaskan Rabiot menjadi gol.
Football Italia mencatat enam gol terakhir yang bersarang ke gawang Italia semua tercipta dari skema bola mati. Hal itu jadi perhatian Luciano Spalletti.
"Sayangnya, beginilah situasinya. Atmosfernya bisa saja lebih relaks dengan tekanan yang lebih kecil, Anda langsung kebobolan dari sepak pojok," ujar Spalletti kepada RAI Sport.
"Kami kemudian mencoba merespons dan mengerahkan banyak tenaga. Mungkin kebetulan kalau kami banyak kebobolan dari bola mati, pertandingannya seimbang dan kami merasa kami bisa bangkit, tapi kemudian gol lagi dari bola mati, Prancis jadi rapat dan sulit menemukan ruang."
"Yang paling menyulitkan kami adalah gelandang tidak 'membersihkan' bola, kami butuh banyak kualitas saat menguasai bola, untuk mencurinya lagi di ruang yang sempit, tapi kami cukup melakukannya," katanya menabahkan.
Dengan hasil ini, Italia lolos ke perempat final UEFA Nations League sebagai runner-up Grup 2. Pasukan Luciano Spalletti itu mengumpulkan 13 poin, hanya kalah selisih gol dari Prancis.
Contact to : xlf550402@gmail.com
Copyright © boyuanhulian 2020 - 2023. All Right Reserved.